Banyak orang yang mengatakan bahwa perisai andalan seorang wanita adalah air mata. Dan banyak pria yang bingung dan tak tahu harus berbuat apa dalam menghadapi situasi ketika seorang wanita menangis. Alih-alih bisa menenangkan mereka, seringkali terkadang malah pria membuat keadaan semakin ruwet, wanita pun merasa semakin bersedih.
Tips Cara Menghadapi Wanita Saat Sedang Menangis
Mungkin tips berikut ini bisa dijadikan sebagai patokan. 😀 Ini merupakan beberapa kalimat yang tidak boleh diucapkan kepada wanita saat dia sedang menangis:
“sudahlah, lebih baik lupakan saja“
Ini merupakan kalimat yang paling kejam yang dilontarkan kepada wanita saat dia sedang menangis. Seorang wanita tak perlu diberitahu kapan saatnya mereka harus melupakan kesedihannya. Setiap insan mengatasi kesedihan dan rasa dukanya dengan cara yang berbeda-beda pula. Ada yang bisa dengan cepat dalam sekejap dapat melupakan masalah. Namun ada pula yang baru mampu melupakannya setelah melewati waktu berminggu-minggu. Cepat atau lambat perasaan sedih itu akan menghilang. Mengatakan hal tersebut diatas hanyalah akan membuatnya terasa makin kesal dan malahan lebih sulit rasa sedihnya itu menghilang.
“masalahnya nggak seburuk itu” atau “itu mungkin saja bisa lebih buruk dari ini“
Wanita menangis disebabkan ada hal sangat buruk yang dialaminya ketika itu. Walaupun masalah tersebut nampak sepele di mata pria atau orang lain bila wanita sampai menangis tentulah dikarenakan kejadian yang tak menyenangkan.Dengan mengatakan bahwa masalahnya tak terlalu buruk, dimata mereka akan terkesan seperti meremehkan.
“aku mengerti akan perasaanmu“
Faktanya, takkan ada orang yang benar-benar paham akan apa yang dirasakan wanita saat dia menangis. Ucapan tersebut memang dapat menunjukkan simpati, tapi akan terkesan penuh dengan kepalsuan. Apalagi jika yang mengucapkan adalah pria yang telah menyakiti hatinya. Lebih efektif jika pria menepuk bahu dan merangkul. hal ini akan membuat perasaan wanita lebih tenang daripada mengucapkan kalimat tersebut.
“kamu lagi ada tamu bulanan yah?“
Emosi wanita memang akan lebih sensitif ketika datang bulan, namun bukan lantas berarti mereka akan terima jika dikatakan begitu ketika menangis. Kalimat tersebut terkesan menggeneralisir serta merendahkan martabatnya sebagai wanita. Mereka akan merasa bahwa kesedihannya itu dianggap remeh dan sangat tak berarti yang terjadi hanya karena siklus bulanan belaka.
“tolong jangan menangis“
Larangan untuk menangis ketika wanita merasa sangat sedih adalah suatu ide yang buruk. Jalan keluar terbaik dalam menghadapi kondisi seperti ini adalah membiarkan dia untuk meluapkan perasaannya. Memintanya untuk jangan menangis maka akan sama saja dengan mengatakan kalau dirinya sangat tidak stabil dan suara tangisannya sangat mengganggu. Memintanya berhenti menangis malah akan membuatnya semakin bercucuran air mata. Yang terbaik ialah membiarkannya hingga berhenti lalu mendengar curhatannya setelah itu.
“reaksi kamu terlalu berlebihan“
Mungkin bahasa kasarnya menjadi ” ah, kamu lebay”. Ini juga bukan kalimat yang tepat untuk dilontarkan kepada wanita yang sedih atau putus asa. Di dalam benak wanita, dia tak pernah merasa bahwa reaksinya terlalu over terhadap hal apapun. Bila dia sampai menangis, memang ada hal yang sentimentil yang dirasakan. Dengan mengatakan reaksinya berlebihan akan membuatnya merasa bahwa sang pria menganggap dirinya ada masalah dengan kondisi mental.
Jadi kesimpulannya gimana sih sikap pria ketika wanita sedang menangis? Ini dia yang sebaiknya dilakukan para pria: membiarkan dia meluapkan segala perasaannya. Membiarkan sampai berhenti dan menjadi pendengar yang baik segala curhatan setelahnya. Menepuk bahu atau merangkul, itu akan lebih membuat perasaan wanita menjadi lebih nyaman.